PDF Google Drive Downloader v1.1


Báo lỗi sự cố

Nội dung text Bahasa Indonesia SMP 1.pdf

BERBICARA KRITIS DAN KREATIF DALAM MENYAMPAIKAN GAGASAN BERBICARA KRITIS DAN KREATIF DALAM MENYAMPAIKAN GAGASAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA FASE D/ KELAS VIII 10 JP (5 X 2 X 40 MENIT)

Langkah Pembelajaran Pertemuan 1 dan 2 (Memahami: Berkesadaran, Bermakna) 1.Membuka pembelajaran dengan salam, doa, pengecekan kehadiran. 2.Murid menjawab pertanyaan pemantik yang diberikan oleh pendidik sebagai asesmen awal. Contoh pertanyaan: "Pernahkah kalian mendengar pidato yang membuat kalian semangat atau bahkan ingin berubah? Apa yang membuat pidato itu berkesan?" 3.Murid berdiskusi mengenai cara berpidato yang efektif dan menarik seperti dalam contoh video Najwa Shihab berjudul 2050, Andai Kita Tidak Melakukan Apa-Apa | Catatan Najwa pada tautan: https://lnk.ink/8DXqu 4.Murid menuliskan gagasan utama dan pesan yang disampaikan dalam video pidato yang telah disimak dalam lembar kerja. (Asesmen Formatif 1, terlampir) 5.Pendidik menguatkan pemahaman murid dengan membahas gagasan yang dituliskan serta menekankan konteks dan sudut pandang pembicara. 6.Pendidik menghubungkan pembahasan pidato dengan pengalaman murid dalam menyampaikan gagasan secara lisan. 7.Murid merefleksikan kesulitan pribadi yang biasa mereka alami saat harus berbicara logis di depan umum, seperti gugup, bingung menyusun argumen, atau takut dikritik. 8.Pendidik memfasilitasi diskusi singkat tentang strategi mengatasi kesulitan berbicara, misalnya dengan menyusun mind-map argumen, latihan pernapasan atau pemanasan suara, menyiapkan catatan poin kunci, dan praktik berpasangan atau dukungan teman. 9.Murid memilih isu yang dekat dengan kehidupannya dan mulai mengumpulkan informasi pendukung secara berkelompok untuk disiapkan pada pertemuan berikutnya. 10.Pendidik memberikan penguatan tentang unsur-unsur penting dalam penyusunan argumen dan memberikan contoh singkat sebagai acuan. 11.Murid membuat draf sederhana penyusunan struktur argumen berbasis hipotesis → bukti → alasan untuk digunakan pada pertemuan selanjutnya. (Asesmen Formatif 2, terlampir)
Langkah Pembelajaran Pertemuan 3 (Mengaplikasi: Berkesadaran, Bermakna) 1.Pendidik memfasilitasi murid untuk mengulas isu dan informasi pendukung yang telah dikumpulkan di pertemuan sebelumnya, juga memastikan setiap kelompok memahami data dan konteksnya. 2.Pendidik memberikan penguatan kepada murid mengenai struktur teks pidato. 3.Murid menyempurnakan argumen yang telah diulas dan menuliskannya dengan lengkap dalam bentuk teks pidato secara mandiri dalam kelompoknya sesuai dengan struktur teks pidato. (Asesmen Sumatif 1, terlampir) 4.Pendidik memodelkan teknik berbicara efektif (intonasi variatif, gestur pendukung, dan kontak mata) dengan memberikan contoh singkat di depan kelas sebagai acuan. 5.Murid bergantian menyampaikan argumen secara lisan di depan kelompok dan menerima umpan balik yang membangun dari teman dan pendidik. (Asesmen Formatif 3, terlampir) 6.Murid dipandu pendidik berdiskusi bersama kelompok untuk memilih media yang paling sesuai untuk menyampaikan argumen mereka dalam bentuk pidato pada pertemuan selanjutnya, misalnya dalam bentuk video maupun pidato langsung di depan kelas. Pertemuan 4 dan 5 (Merefleksi: Bermakna, Menggembirakan) 1.Murid mempresentasikan hasil akhir proyek mereka sesuai format media yang dipilih dan memastikan setiap anggota kelompok memiliki kesempatan berbicara. (Asesmen Sumatif 2, terlampir) 2.Murid menilai diri sendiri dan teman secara langsung dengan bahasa yang sopan dan masukan yang membangun. 3.Murid menyampaikan kesulitan dan manfaat yang didapatkan berdasarkan praktik dan umpan balik yang diterima.

Tài liệu liên quan

x
Báo cáo lỗi download
Nội dung báo cáo



Chất lượng file Download bị lỗi:
Họ tên:
Email:
Bình luận
Trong quá trình tải gặp lỗi, sự cố,.. hoặc có thắc mắc gì vui lòng để lại bình luận dưới đây. Xin cảm ơn.