Nội dung text M1 1. Teori Perkembangan Peserta Didik dan Konsep Belajar serta Aplikasinya dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani.pdf
Modul 1: Perkembangan Peserta Didik Dan Profesionalitas Guru Pendidikan Jasmani 1 KEGIATAN BELAJAR 1 TEORI PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK DAN KONSEP BELAJAR SERTA APLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI A. PENDAHULUAN Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam Jabatan mulai tahun 2017 telah mulai melakukan pengembangan proses pendidikan melalui pemanfaatan IT dengan pola pembelajaran dalam jaringan dan lokakarya (tatap Muka). Penyempurnaan terus dilakukan sehingga untuk tahun 2018 mulai diselenggarakan pembelajaran dengan model hybrid learning, yaitu mengkombinasikan strategi terbaik pembelajaran tatap muka dan strategi terbaik pembelajaran dalam jaringan (daring). Strategi pembelajaran daring, relatif berbeda dengan pembelajaran tatap muka, sehingga setiap komponen sistem pembelajaran, seperti bahan belajar, strategi pembelajaran, sarana dan prasarana yang diperlukan akan sangat berbeda satu sama lain. Bahan belajar yang digunakan secara umum dan bahan belajar dalam jaringan (daring) PPG PJOK dikembangkan dan dirancang secara khusus sebagai bahan belajar mandiri yang akan disajikan secara cetak dan dalam jaringan (online) yang dinamakan modul. Adapun modul yang dikembangkan terdiri dari 4 (empat) Kegiatan Belajar yaitu: 1. Teori Perkembangan peserta didik dan konsep Belajar serta aplikasinya dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani 2. Media, sarana dan prasarana, pemanfaatan teknologi dan media informasi serta aplikasinya dalam pembelajaran pendidikan jasmani 3. Persyaratan, kualifikasi, dan kompetensi guru Pendidikan Jasmani 4. Regulasi kebijakan nasional, pandangan yuridis dan kode etik guru Pembahasan tentang perkembangan peserta didik tak terlepas dari proses pertumbuhan yang identik dengan penambangan tinggi, berat, panjang dan jumlah dari ukuran anak. Kehidupan anak ada dua proses yang beroperasi secara kontinu, yaitu pertumbuhan dan perkembangan. Kedua proses ini tidak bisa dipisahkan dalam bentuk-bentuk yang secara pilah berdiri sendiri-sendiri, akan tetapi bisa
2 | Modul 1: Perkembangan Peserta Didik Dan Profesionalitas Guru Pendidikan Jasmani dibedakan untuk maksud lebih memperjelas penggunanya. Perkembangan anak merupakan transisi antara masa kanak-kanak menuju remaja, masa dewasa, masa setengah baya dan masa tua. Masa remaja memiliki kematangan emosi, sosial, pisik dan psikis. Perkembangan anak memiliki beberapa fase dimana pada masa remaja sedikit rumit permasalahanya sehingga dengan mengetahui tugas-tugas perkembangan remaja dapat mencegah konflik yang ditimbulkan oleh remaja dalam keseharian yang sangat menyulitkan masyarakat, agar tidak salah persepsi dalam menangani permasalahan tersebut. Pemahaman tentang fase-fase perkembangan peserta didik membantu guru untuk menyesuaikan materi ajar, menetapkan model pendekatan mengajar dan merumuskan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. Sebagai calon guru PJOK harus memiliki pemahaman tentang perkembangan peserta didik agar dapat menempatkan peserta didik sebagaimana mestinya. Oleh karenanya dalam modul PPG dalam jabatan penting untuk mendapatkan materi ajar tentang perkembangan peserta didik, teori belajar dan implementasinya pada pembelajaran PJOK. Modul ini disusun dengan mempertimbangkan berbagai aspek perkembangan peserta didik dan berbagai teori belajar dan implementasinya pada proses belajar PJOK. Modul ini dirancang untuk membantu peserta PPG dapat belajar mandiri guna memperdalam pengetahuannya tentang perkembangan peserta didik dan teori belajar yang diimplementasikan dalam pembelajaran PJOK. Dengan kata lain bahwa modul ini dapat menjadi bekal para peserta PPG untuk mendalami materi professional khususnya pada konten perkembangan peserta didik dan analisis teori belajar yang dapat membantu guru mengimplementasikan pada pembelajaran PJOK. 1. Deskripsi Singkat Perkembangan berkenaan dengan keseluruhan kepribadian individu karena kepribadian individu membentuk suatu kesatuan yang terinegrasi. Secara sederhana aspek utama kepribadian dapat dibedakan sebagai berikut: aspek fisik motorik, aspek intelektual, aspek sosial, aspek bahasa, aspek moral, dan aspek keagamaan (Sukmadinata, 2009:114).
Modul 1: Perkembangan Peserta Didik Dan Profesionalitas Guru Pendidikan Jasmani 3 Kita dilahirkan untuk bergerak, tetapi belajar bergerak dengan terampil. Ketika orang berlari, berjalan dengan kaki buatan, melempat bola, memukul bola tenis, bermain piano, menari, atau mengiperasikan mesin pemotong rumput, mereka telibat dalam kinerja sejenis perilaku manusia yang disebut keterampilan motoric. Setiap keterampilan motorik merupakan produk dari proses akuisisi yang panjang dan sering kali sulit. Kita dapat memperhatikan anak kecil memperoleh keterampilan dasar duduk, berdiri, berjalan, meraih, dan memahami bahwa memungkinkan kontrol yang semakin meningkat terhadap lingkungan. Kita akan terpesona melihat atlet professional yang melakukan kontrol gerakan yang menentang imajinasi. Kita akan terpesona melihat kelihaian dokter bedah dan teknisi penjinak bom dapat mempertahankan tangan yang dan koordinasi yang baik di bawah tekanan yang paling tinggi sekalipun. Dan tidak jarang kita juga terpesona akan kemampuan kita sendiri untuk menemukan cara baru dan lebih baik untuk melakukan aktivitas kehidupan sehari0hari, dan ketika kita berhenti untuk berpikir, kita sering tekejut dengan betapa efisiennya kita mampu melakukan tugas yang sebelumnya tampak mustahil untuk dikuasi. Di sisi lain, kita akan meratapi kondisi saat kita kehilangan koordinasi dan kontrol yang mengikuti cedera, penyakit, dan kecacatan. Kehilangan seperti itu membantu kita menyadari betapa pentingnya keterampilan bagi rasa kendali kita terhadap dunia di sekitar kita. Tahap perkembangan manusia memiliki fase-fase yang cukup panjang. Untuk tujuan pengorganisasian dan pemahaman, pada umumnya perkembangan digambarkan dalam periode-periode atau fase-fase tertentu. Bloom menyebutkan ada empat domain terkait dengan perkembangan manusia yang akan membantu kita untuk memahami perkembangan manusia, yaitu domain kognitif, afektif, psikomotor, dan fisik. Domain kognitif, yang menyangkut pengembangan intelektual manusia, telah menjadi fokus utama developmentalis sepanjang sejarah. Domain afektif terutama berkaitan dengan aspek sosial dan emosional dari perkembangan manusia sehingga sering kali disebut sebagai domain sosial-emosional. Domain psikomotor terutama berkaitan dengan perkembangan motoric manusia dan faktor mempengaruhi perkembangan