Nội dung text (Mech4) 04. MMP-SOP-006 00.00 SOP Mengganti Rotary Feeder.pdf
This printed is uncontrolled copy Hal. 1 STANDARD OPERATING PROCEDURES No. Dok : MMP-SOP-006 GENERAL MENGGANTI ROTARY FEEDER Tanggal Penerbitan : 02-04-2024 Tanggal Persetujuan : 02-04-2024 No. Revisi : 0 Owner: Department Operation Readiness Halaman : x dari x Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Disetujui oleh Process Owner Main Process Owner Business Process Manager Division Head TTD & Nama Slamet Ibrahim Themy Salim Totok Risantono Jabatan Operation Instructor Tanggal 02-04-2024 1. Riwayat Revisi No. Revisi Tgl Revisi Keterangan Revisi 2. Definisi a. Rotary Feeder adalah sebuah perangkat yang disebut juga sebagai katup putar untuk mamasukkan material yang bergerak dalam mode rotasi atau berputar. b. Fungsi utama Rotary Feeder adalah untuk mengontrol aliran padatan curah dari Silo, Mixer, Siklon atau Hooper dalam kondisi grafitasi, tekanan dan vakum. 3. Ruang Lingkup a. Prosedur kerja standart ini di-aplikasikan sebagai pedoman untuk melakukan pekerjaan dan syarat dalam pekerjaan mengganti Rotary Feeder. b. Prosedur kerja standart ini atau SOP tidak membuat rincian kerja secara tehnis, sebab akan dirincikan secara detail dalam lembar ini berikutnya. c. Agar peralatan menjadi handal dan tersedia untuk operasi pabrik PT. Mitra Murni Perkasa. 1 1 1 2 1 3
This printed is uncontrolled copy Hal. 2 d. Prosedur Kerja Standart ini, berlaku untuk pekerjaan peralatan komponen saat Rotary Feeder akan diganti saat sedang tidak ber-operasi atau shutdown. 4. Tujuan a. Memberikan penjelasan tata cara mengganti Rotary Feeder yang benar guna menghidari kecelakaan dan kerusakan material. b. Men-support production bisa produksi dengan lancar, reliable dan berkelanjutan. c. Prosedur Kerja Standard ini berlaku di PT. Mitra Murni Perkasa, agar tidak ada safety accident maupun operation accident saat melakukan penggatian Rotary Feeder, baik saat inspeksi, troubleshooting maupun pekerjaan shutdown. 5. Referensi a. UU no 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. b. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral no 1867K / 30/MEM /2018 tetang Pedoman Pelaksanaan Kaidah tehnik Pertambnagan yang baik. c. Risk & Crisis Management. d. General EHS. e. Job Safety Analysis. f. General Purpose Risk Assessment. g. Golden Rules PT. Mitra Murni Perkasa. 6. Tanggung Jawab Posisi Tanggung Jawab Mechanic Crew • Melakukan kegiatan dengan cara aman dan tidak menbahayakan orang lain. • Melakukan kegiatan penggantian komponen sesuai ketentuan tehnis berdasarkan rekomendasi Pabrik pembuat atau instruksi kerja. • Melaporkan hasil kerja pada atasan. • Melaporkan setiap ada kerusakan atau kondisi tidak aman yang ada pada equipment tersebut. Foreman / Leader • Memastikan bahwa pekerja kompeten dalam melaksanakan tugas pekerjaan nya. • Mengetahui dan memahami isi SOP yang berkaitan dengan pekerjaan sesuai job card. • Mengetahui dan memahami manual komponen yang ada di equipment tersebut. Supervisor • Melaksanakan seluruh ketentuan, prosedur, sistem dan peraturan perundangan EHS yang berlaku. • Melakukan tugas observasi K3 dan lingkungan terencana di area kerjanya serta tindak lanjut temuan • Memastikan adanya presedur instruksi atau petunjuk cara kerja yang aman untuk pekerja ter-update secara berkala dan tervalidasi oleh management.
This printed is uncontrolled copy Hal. 4 Definisi, cara kerja, dan pengaplikasian Rotary Feeder Adalah sebuah perangkat pengatur aliran yang digunakan untuk mengarahkan dan mengontrol aliran material dalam sistem pemrosesan. Rotary Valve juga sering disebut sebagai Rotary Feeder, dalam aplikasi yang utamanya berfungsi untuk mengukur dan memasukkan material ke dalam suatu sistem. Fungsi utama dari Rotary Valve adalah untuk mengontrol dan mengatur aliran material diantara berbagai bagian sistem pemrosesan, memastikan aliran material yang terkendali dan konsisten kedalam atau keluar berbagai tahapan proses dan mencegah feeder yang berlebihan atau bahkan kurang.