PDF Google Drive Downloader v1.1


Báo lỗi sự cố

Nội dung text 1 Gambaran Radiologis Trauma Gigi dan Manifestasi Kelainan Tulang pada Rahang.pdf

Radiologi - Kamis, 24 Februari 2022 Gambaran Radiologis Trauma Gigi dan Manifestasi Kelainan Tulang pada Rahang Fahmi Oscandar, drg., Sp.Rad., Sp.OF Recording: https://drive.google.com/file/d/18QaEdEQMmeJ8wU4uWNjBcBMWzGdeOJzz/view?usp=sharing
⮚ Suatu bentuk trauma yang bukan hanya berupa benturan, tetapi juga dapat berupa tekanan pada gigi dan rahang ⮚ Sumber trauma: Benturan benda keras, gigitan terlalu keras ⮚ Disebut juga dengan atau pencitraan ⮚ , karena gambaran radiografi merupakan hasil dari gelombang radiasi, sedangkan foto berasal dari cahaya tampak. ⮚ Tujuan: Menghasilkan gambaran atau karakteristik radiogis. ⮚ Cara: 1. Melihat dengan cara menelusuri kelainan 2. Membandingkan kelainan-kelainan dengan atlas yang sudah ada ⮚ hingga bisa masuk ke dalam ⮚ Gambaran awalnya terlihat dan pembesaran pada membran periodontal, teritama di daerah periapical terjadi inflamasi ⮚ Tahap lanjutan: pada beberapa kasus, membran semakin melebar ⮚ (dapat terlihat pada gambaran radiografinya) ⮚ Area soket biasanya akan . Apabila gigi tidak dikembalikan ke posisi semula, maka pembekuan darah akan terus memberikan respon terhadap pembentukan tulang baru sehingga terjadi pemadatan dan gigi tidak dapat dikembalikan ke posisi semula. ⮚ Pada gambaran radiografi, akan terlihat kondisi dimana bifurkasinya telah terpisah.
⮚ Membedakan atrisi dan fraktur, tapi juga pada beberapa gigi. Sedangkan ⮚ Cara membandingkan gigi fraktur adalah dengan melihat gigi sebelahnya ⮚ Di area periapikal terdapat ⮚ : Ada intervensi/kerusakan pada tulang alveolar proses inflamasi yang meluas. Apabia trabekula masih bagus, artinya belum terjadi inflamasi yang meluas. ⮚ Fraktur akar: Ada yang mudah terlihat dengan jelas (fraktur pada gigi termasuk yang mudah), tetapi ada juga yang sulit seperti fraktur pada cranial karena adanya septum yang membuat kerancuan antara fraktur dengan septum. ⮚ Garis fraktur dapat berupa radiolusen maupun radiopak. Apabila radiolusen, artinya akar yang fraktur telah terpisah. Sedangkan bila radiopak, akar yang fraktur bertindihan. ⮚ Dapat terjadi di 1/3 akar ⮚ ⮚ : Berupa garis saja (tidak langsung jelas, hanya berupa garis tipis sehingga dibutuhkan ketelitian yang tinggi) ⮚ Fraktur vertikal: Dapat terjadi ketika perawatan endo ⮚ Axial: Akibat penggunaan restorasi amalgam dalam waktu yang lama ⮚ Angulus merupakan daerah yang , karena daerah angulus memiliki ketebalan mandibula yang paling kecil, dan biasanya berisi gigi M3 yang impaksi (teknik yang salah pada saat odontektomi M3 dapat menyebabkan fraktur di area angulus) ⮚ Fraktur dapat dilihat menggunakan CBCT yang dapat menelusuri frakturlebih baik dari irisan- irisan gambar yang dihasilkan ⮚ Fraktur yang parah seringkali dapat teraba ⮚ Fraktur kondilus seringnya terjadi karena kecelakaan
⮚ Ciri fraktur kondilus: (jarang sekali ke luar) ⮚ Khusus untuk fraktur diagnosis harus dengan radiografi (radiodiagnostik), tidak bisa hanya dari pemeriksaan klinis. ⮚ Tulang alveolar merupakan tulang penyangga gigi dan dapat mengalami fraktur ⮚ Bukan hanya karena benturan atau trauma, tapi juga bisa karena teknik ekstraksi yang salah ⮚ Harus dapat membedakan fraktur terjadi pada tulang alveolar atau pada gigi, ataupun keduannya ⮚ , dapat mencapai sinus maksilaris karena septa pada cranial itu tipis-tipis (3-5 mm) sehingga mudah mengalami fraktur ⮚ akibat fraktur (gambaran radiografis berupa radioopak) ⮚ Zygomatic: Tulang menonjol di bawah mata ⮚ Guna tulang zigomatik adalah sebagai bumper wajah, sehingga apabila terjadi trauma pada wajah, maka area pertama yang akan terkena adalah tulang ini (bukan area lain seperti hidung, mata, dll). Sehingga pada kasus kecelakaan, seringkali terjadi fraktur pada tulang zigomatikus.
Gambar. A) Le Fort I, B) Le Fort II, C) Le Fort III ⮚ Le Fort 1 (Horizontal Fracture) Terjaadi fraktur pada palatal (di bawah nasal) ⮚ Le Fort II (Horizontal Fracture) Le Fort I yang meluas hingga orbital ⮚ Le Fort III (Horizontal Fracture) Fraktur berbentuk segitiga Cara melihat: ⮚ Ada radiolusen pada tulang (kepadatan tulang berubah menjadi jaringan fibrosa) ⮚ Berbatas diffus (mirip seperti abses) Gambaran: (Ada contoh gambarnya di rangkuman radiologi sem 4) ⮚ Ground glass granular ⮚ Kulit jeruk (orang peel/peau d’orange) ⮚ Fingerprint (swirling) ⮚ Cotton wool (wipsy) ⮚ Amorph radioopak (padat) ⮚ jaringan antara periapikal dengan sementum (akar dan tulang alveolar bersatu) ⮚ Mencabutnya akan menjadi lebih sulit, sering terajadi pada Tahapan: ⮚ , gambaran seperti abses tetapi pada beberapa gigi ⮚ , terjadi radioopak pada ujung apikal dengan masih ada daerah yang radiolusen ⮚ , terjadi radioopak pada ujung apikal

Tài liệu liên quan

x
Báo cáo lỗi download
Nội dung báo cáo



Chất lượng file Download bị lỗi:
Họ tên:
Email:
Bình luận
Trong quá trình tải gặp lỗi, sự cố,.. hoặc có thắc mắc gì vui lòng để lại bình luận dưới đây. Xin cảm ơn.