PDF Google Drive Downloader v1.1


Report a problem

Content text Pendidikan Pancasila SD 2.pdf

1 PERENCANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA Nama Penyusun : Luh Gede Maya Wirastuti Dewi, M.Pd. Fase/Kelas/Semester : C/V/1 Dimensi Profil Lulusan : Kewargaan, Kreativitas, Kolaborasi, dan Komunikasi Alokasi Waktu : 10 JP (5 pertemuan x 70 menit) DESAIN PEMBELAJARAN Tujuan Pembelajaran Menyajikan kegiatan pelestarian budaya daerah Praktik Pedagogis Strategi pembelajaran: • See Think Wonder (Lihat, Pikir, dan Bertanya) • Think Pair Share (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) • Permainan tradisional, tanya jawab, diskusi, kerja kelompok Kemitraan Pembelajaran Pendidik seni dan pendidik ekstrakurikuler *Jika satuan Pendidikan memiliki pendidik seni dan pendidik ekstrakurikuler Lingkungan Pembelajaran Pembelajaran dapat dilakukan di dalam kelas dan di luar kelas (misalnya di halaman atau aula satuan pendidikan, atau yang lainnya – disesuaikan dengan sarana prasarana yang tersedia). Ada diferensiasi dalam pembelajaran baik diferensiasi proses (pendampingan oleh pendidik) maupun diferensiasi produk (pilihan asesmen sumatif). Dalam proses pembelajaran, murid diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dengan aman serta menumbuhkan kepemimpinan murid dalam memilih asesmen sumatif saat memilih kegiatan yang akan mereka laksanakan. Pemanfaatan Digital Pemanfaatan Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila SD/MI Kelas V (http://bit.ly/44kjvus) Pemanfaatan video (http://bit.ly/3Ts3RXF) PENGALAMAN BELAJAR Pertemuan 1 Kegiatan Awal 1. Pembukaan dengan salam pembuka, berdoa, dan pengecekan kehadiran. 2. Murid menyanyikan lagu Indonesia Raya dan melafalkan Pancasila. 3. Murid menyimak penjelasan pendidik tentang tujuan pembelajaran, rencana kegiatan pembelajaran, dan manfaat pembelajaran. Catatan: manfaat pembelajaran adalah budaya daerah dapat dikenal dan dijaga kelestariannya oleh murid dengan cara yang mereka bisa lakukan. 4. Murid mengikuti asesmen awal dengan menyampaikan 1 perbedaan atau persamaan antara diri sendiri dengan teman di sebelahnya tentang budaya daerah, suku bangsa, bahasa, atau agama dan kepercayaan mereka. Murid saling tanya jawab selama 1-2 menit, dan kemudian menyampaikan perbandingan tanpa jeda sesuai urutan. Contoh: Saya suka soto ayam sedangkan Amir suka nasi bakar. Saya bisa bahasa Sunda sedangkan Lisa bisa bahasa Jawa. Saya adalah suku Batak Mandailing sedangkan Risky adalah suku Bugis. Catatan: ● Pendidik dapat menyampaikan contoh topik yang bisa disampaikan
2 ● Pendidik perlu mencatat murid yang masih belum mampu melakukan kegiatan ini dan melakukan tindak lanjut sesuai tabel penilaian asesmen awal terlampir. 5. Jika murid sudah mampu dalam asesmen awal, mereka bisa membaca cerita pendek tentang kegiatan pelestarian budaya daerah dan menjawab pertanyaan terkait secara mandiri. Kemudian jawaban didiskusikan secara klasikal dipandu oleh pendidik. (Sumber: BTU Siswa Pendidikan Pancasila Kelas V halaman 106-108) Jika murid belum mampu dalam asesmen awal, murid diajak untuk bergabung dalam kelompok kecil melakukan wawancara ulang dan diskusi kelompok (terlampir). Setelah itu, murid mendengarkan diskusi kelas terkait dengan cerita yang dibaca kelompok lainnya. Murid juga dianjurkan untuk membaca cerita pendek tersebut di rumah secara mandiri.

4 Apa yang kamu lihat? Apa yang kamu pikir? Apa yang kamu ingin tahu? pembagian kolom pada papan tulis - Apa yang kalian lihat dari video itu? (arahkan murid untuk menyebutkan budaya daerah yang ditampilkan dalam video) - Apa yang kalian pikir tentang video itu? (diskusikan juga tentang mengapa mereka melestarikan budaya daerah) - Apa yang kalian ingin tahu tentang video itu? 9. Murid menyanyikan lagu daerah yang dipilih bersama-sama. Alternatif kegiatan 7, 8, dan 9 jika tidak ada akses internet. Murid mengamati foto budaya daerah dari koran atau majalah (lakukan kegiatan Lihat, Pikir, dan Bertanya). Kemudian murid bisa diajak mempraktekkan budaya tersebut atau bercerita tentang pengalaman mereka baik secara berpasangan, berkelompok, ataupun di kelas. atau Murid mengamati pakaian tradisional yang dipakai/dibawa oleh pendidik. Kemudian murid melakukan diskusi makna pakaian tradisional dan waktu pemakaiannya yang dipandu oleh pendidik. Lalu dilanjutkan dengan murid bercerita tentang pengalaman mereka memakai pakaian tradisional. Murid juga bisa diminta untuk membawa pakaian tradisional pada pertemuan sebelumnya sehingga murid bisa melakukan parade pakaian tradisional. atau Murid menyimak salah satu lagu daerah yang dinyanyikan oleh pendidik, melakukan diskusi tentang makna lagu daerah tersebut, dan kemudian menyanyikannya. Kegiatan Penutup 10. Murid dan pendidik menyimpulkan pembelajaran. 11. Murid menyampaikan satu kalimat tentang kesan pembelajaran pertemuan ini (seperti headline berita). 12. Murid dan pendidik melakukan doa bersama setelah selesai pembelajaran. Pertemuan 2 Kegiatan Awal 1. Pembukaan dengan salam pembuka, berdoa, dan pengecekan kehadiran. 2. Murid menyanyikan lagu Indonesia Raya dan melafalkan Pancasila. 3. Murid menyimak penjelasan pendidik tentang tujuan pembelajaran, rencana kegiatan pembelajaran, dan manfaat pembelajaran. Kegiatan Inti 4. Murid mendiskusikan jajanan tradisional (pilihkan yang populer) yang dibawa oleh pendidik sebagai cara pendidik melestarikan budaya daerah. Pendidik perlu mengarahkan diskusi untuk bisa menjelaskan makna atau manfaat makanan jajanan tradisional tersebut. (Asesmen Formatif) Pertanyaan pemantik: - Apa nama jajanan ini?

Related document

x
Report download errors
Report content



Download file quality is faulty:
Full name:
Email:
Comment
If you encounter an error, problem, .. or have any questions during the download process, please leave a comment below. Thank you.