Content text CAMP 1 TDS 25 (070924) PMM - PA WHILKY.pdf
LATIHAN CAMP SEPTEMBER (1) Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 2. (1) Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar mengajar, segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan atau keterampilan pembelajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. (2) Menurut Briggs (1977), media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran, seperti buku, film, video, dan sebagainya. (3) Kemudian, National Education Associaton (1969) mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun “pandang dengar”, termasuk teknologi perangkat keras. (4) Jika dikaitkan dengan pembelajaran anak usia dini, media yang dimaksudkan sebagai alat yang menjadi perantara dalam menyampaikan pembelajaran pada anak usia dini. (5) Anak usia taman kanak-kanak adalah pribadi yang unik. (6) Mereka memiliki rasa ingin tahu yang sangat besar serta memiliki keinginan yang kuat untuk meniru dan mencoba segala stimulus atau rangsangan yang mereka indra di lingkungannya. (7) Keberadaan media pembelajaran sebagai penunjang dalam proses belajar diharapkan dapat menjadi stimulus yang dibutuhkan oleh anak. (8) Pada usia tersebut mereka akan lebih tertarik serta lebih cepat dalam hal mempelajari sesuatu yang dapat diindranya, baik dengan cara dilihat, didengar, diraba, dicium, maupun dirasakan secara langsung. (9) Dengan adanya ketertarikan anak tersebut, diharapkan dapat merangsang anak untuk mempelajari sesuatu dengan cara lebih cepat dan dengan cara yang lebih menyenangkan. Sumber : dunia.pendidikan.co.id 1. Kata tersebut pada kalimat 8 merujuk pada (A) anak usia sekolah. (B) anak pada pendidikan dini. (C) anak usia taman kanak-kanak. (D) anak sekolah usia dini. (E) anak taman kanak-kanak. 2. Penulisan kata “pandang dengar” pada teks tersebut adalah (A) pandang-dengar. (B) ‘pandang dengar’. (C) pandang dengar. (D) pandang dengar. (E) pandang/dengar. Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 3 s.d. 5. (1)Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Plt. PAUD Dikdasmen Kemendikbud), Hamid Muhammad, mengatakan masyarakat Indonesia keliru tentang konsep pembelajaran jarak jauh (PJJ). (2)..., ia menegaskan PJJ taksama dengan pembelajaran dalam jaringan (daring). (3)"Banyak orang menyamakan PJJ ini dengan pembelajaran daring," kata Hamid. (4)Menurutnya, PJJ dibagi menjadi dua jenis, yaitu pembelajaran luar jaringan (luring) dan pembelajaran daring. (5)Pembelajaran daring adalah pembelajaran yang menggunakan model interaktif berbasis internet dan Learning Manajemen System (LMS). (6) Dalam kondisi saat ini para pendidik dituntut untuk melakukan pembelajaran daring. (7) Pembelajaran daring ini dilakukan selama ini secara interaktif seperti Zoom, Google Meet. (8)"Manakala ada hambatan pulsa, gawai, internet, dan juga guru takbisa mengintegrasikan, itu tidak harus online (daring), tetapi ada pilihan luar jaringan," katanya. (9)Menurut Hamid, contoh penerapan pembelajaran luring, yaitu melalui buku pegangan siswa dan guru. (10)Menurutnya, saat PJJ ini guru bisa meminjamkan buku pembelajaran pegangan miliknya ke siswa. (11)"Entah itu bisa dipinjamkan ke kelompok belajar atau diantarkan ke rumah siswa," ujarnya. (12) Selain itu, pembelajaran luring juga termasuk mengakses lewat televisi dan radio. (13) Pendidik bisa memanfaatkan program belajar dari rumah lewat TVRI jika memiliki akses televisi. Sumber: Kompas.com
3. Judul yang tepat untuk teks tersebut adalah (A) Pembelajaran Jarak Jauh Bukan Pembelajaran Daring. (B) Pengenalan Pembelajaran Daring dan Luring. (C) Upaya Membudayakan Pembelajaran Luring. (D) Hambatan Pembelajaran di Indonesia. (E) Konsep Pembelajaran Jarak Jauh. 4. Cermati kalimat berikut! “Itu salah satu pembelajaran yang kami sarankan agar ada interaksi antarguru dan murid apabila tidak ada hambatan di gawai, internet, dan pulsa," kata Hamid. Dalam paragraf 1, letak yang paling tepat untuk kalimat tersebut adalah (A) setelah 3. (D) setelah 6. (B) setelah 4. (E) setelah 7. (C) setelah 5. 5. Konjungsi yang tepat untuk melengkapi kalimat (2) adalah (A) Oleh karena itu. (B) Selain itu. (C) Akan tetapi. (D) Dengan demikian. (E) Setelah itu. Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 6 s.d. 8. (1) Memasuki era AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) akibat pandemi Covid-19 membuat masyarakat Indonesia harus terus belajar hal-hal baru dan beradaptasi dengan keadaan dunia saat ini. (2) AKB merupakan istilah/konsep New Normal yang saat ini sedang diterapkan oleh Indonesia. (3) Bila PSBB dilakukan secara terus menerus sampai vaksin ditemukan, dampaknya justru lebih berbahaya. (4) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian juga akan terhambat. (5) Negara dikhawatirkan tidak akan dapat bertahan. (6) Oleh karena itu, penerapan AKB adalah sebuah keniscayaan dan pemerintah sedang menyiapkan itu. (7) Saat ini Indonesia sedang dalam masa transisi menuju masa AKB. (8) Harapannya agar pemerintah dan masyarakat sama- sama tetap aman dari Covid-19 dan bisa kembali beraktivitas. (9) Selain itu, roda perekonomian kembali berputar. (10) Di saat yang bersamaan perang melawan pandemi juga bisa dimenangkan. (11) Dalam penentuan AKB, pemerintah akan hati-hati dan penuh perhitungan. (12) Presiden RI, Joko Widodo, sudah mewanti-wanti jajarannya untuk tidak terburu-buru. (13) Ada lima hal yang ditekankan Kepala Negara sebelum adaptasi kebiasaan baru boleh diberlakukan. (14) Pertama, pentingnya prakondisi yang ketat. (15) Sosialisasi kepada masyarakat harus dilakukan secara masif: terutama terkait protokol kesehatan. (16) Kedua, pentingnya perhitungan yang cermat dalam mengambil kebijakan yang harus didasarkan data dan fakta di lapangan. (17) Ketiga, penentuan prioritas yang harus disiapkan secara matang mengenai sektor dan aktivitas yang bisa dimulai dan dibuka secara bertahap. (18) Keempat, memperkuat konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah, mulai dari provinsi hingga tingkat RT. (19) Kelima, perlu dilakukan evaluasi secara rutin. (20) Meskipun sebuah daerah kasus barunya sudah menurun, Presiden mengingatkan agar jajarannya tidak lengah karena kondisi di lapangan masih sangat dinamis. Sumber: infopublik.id. 6. Manakah hasil penggabungan yang tepat untuk kalimat (4) dan (5) teks tersebut? (A) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian juga akan terhambat kendatipun negara malah dikhawatirkan tidak akan dapat bertahan. (B) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian juga akan terhambat sehingga dikhawatirkan negara tidak akan dapat bertahan. (C) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian juga akan terhambat bahwasanya negara malah dikhawatirkan tidak akan dapat bertahan. (D) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian juga akan terhambat jika negara malah dikhawatirkan tidak akan dapat bertahan. (E) Selain menganggu sektor kesehatan dan sosial, perputaran roda perekonomian yang juga akan terhambat ataupun negara yang dikhawatirkan tidak akan dapat bertahan.
masing seniman. Kini, semuanya bisa menyaksikan kehidupan nyata di rumah para seniman: lemari, meja, kursi, dan hiasan dinding," lanjutnya. (Sumber: National Geographic) Antonim kata langsung sesuai dengan teks tersebut adalah (A) perantaraan. (B) tidak urung. (C) terus ke depan. (D) berlanjut. (E) lewat dari tujuan. 12. Bacalah teks di bawah ini! Matahari yang bersinar terik dan suhu udara yang panas memang membuat banyak orang cenderung malas keluar rumah. Akibatnya, kipas angin tak berhenti berputar dan pendingin udara tak henti-hentinya menyala. Dalam beberapa kondisi, kipas angin dan juga pendingin udara memang bisa jadi jalan keluar praktis, tetapi bayangkan perubahan yang terjadi pada kulit ketika berada di wilayah super panas kemudian masuk ke ruangan dingin. Kulit menjadi kering dan kesehatan pun bakal terganggu. Ada cara untuk mendinginkan suhu tubuh tana menggunakan AC dan kipas angin, yaitu menghindari makanan pedas, mengurangi minum es, minum air putih, memakai pakaian yang menyerap keringat, minum air kelapa, dan mematikan listrik dan lampu yang tidak terpakai. (Sumber: Kompasiana.com) Makna imbuhan me-kan pada kata mendinginkan memiliki makna yang sama dengan kata (A) membelikan. (B) memukulkan. (C) membangunkan. (D) menepikan. (E) memenjarakan. 13. Bacalah teks berikut! (1) Namanya adalah Haerul. (2) Dia pemalu. (3) Pemuda asal Kelurahan Pallameang, Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan, tersebut terkenal setelah video yang menampilkannya menerbangkan pesawat di Pantai Ujung Tape menjadi viral. (4) Sejak usia lima tahun, Haerul bercita-cita untuk membuat pesawat. (5) Saluran televisi nasional dan lokal menyiarkan film-film dengan menampilkan pesawat terbang menginspirasi cita-citanya tersebut. (6) Haerul membuat pesawat yang berhasil mengudara selama sekitar satu menit 25 detik. (7) Pesawat dirakitnya hanya dengan bekal pengetahuan dari internet. (8) Kendati tidak tamat SD, Haerul yang berprofesi sebagai montir terus berusaha untuk mewujudkan impiannya. (9) Ia ingin membuat dan menerbangkan pesawat. (10) Dunia maya menjadi tempatnya belajar membuat perhitungan untuk membangun sayap dan tenaga yang diperlukan pesawat. (11) Haerul menuturkan bahwa hal yang sulit dalam proses pembangunan pesawat adalah membuat kalkulasi yang tepat mengenai kekuatan tenaga pendorong, beban pesawat, ukuran sayap, pembuatan kemudi, dan roda pesawat. (Sumber: Republika.com) Frasa dalam teks tersebut yang sepola dengan rumah yang kecurian adalah (A) tenaga yang diperlukan. (B) kalkulasi yang tepat. (C) dengan bekal pengetahuan. (D) menerbangkan pesawat. (E) ukuran sayap. Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 14 sampai dengan 15. (1) Sebagai negara berkembang, Indonesia sangat rentan terhadap limbah B-3 (bahan berbahaya dan beracun), khususnya e-waste (elektronic waste), seperti telepon seluler dan komputer negara-negara maju. (2) Minimnya pengawasan di pintu masuk dan belum adanya regulasi khusus tentang