Title 12SNBTPBM3108CG_V1 - Pemahaman Bacaan & Menulis (Pembahasan Soal Tahun 2021 - Bagian 1).pdf ✅

Topik : Pemahaman Bacaan & Menulis (Pembahasan Soal Tahun-Tahun Sebelumnya) Subtopik : Pemahaman Bacaan & Menulis (Pembahasan Soal Tahun 2021 - Bagian 1) Kelas 12 (UTBK Only) Kurikulum SNBT Meeting ke- 9 Mata Pelajaran Pemahaman Bacaan & Menulis Konsep Kunci Tujuan Pembelajaran (Learning Objectives) 1. Soal-soal pemahaman bacaan dan menulis berdasarkan referensi UTBK 2021 LO.1 Siswa mampu mengerjakan soal-soal pemahaman bacaan dan menulis berdasarkan referensi UTBK 2021 Prasyarat* - Link Worksheet - Ringkasan Starchamps (⭐) Kuis 1 (5 soal) Total 35⭐ (masing-masing 7⭐) Kuis 2 (5 soal) Total 35⭐ (masing-masing 7⭐) Kerangka : Pengajar menjelaskan beberapa materi berikut 1. Persebaran materi yang ada di SNBT tahun 2021 2. Pembahasan soal mirip SNBT tahun 2022 topik Ejaan, Kata, Makna, dan Konjungsi 1
Aktivitas LO.1 Siswa mampu mengerjakan soal-soal pemahaman bacaan dan menulis berdasarkan referensi UTBK 2021 Pembahasan Materi (5 menit) Berikut adalah topik dan subtopik yang muncul dalam subtes Pemahaman Bacaan dan Menulis di SNBT tahun 2024 berdasarkan hasil wawancara. Topik Subtopik Ejaan Konsep Kilat Penulisan Kata Konsep Kilat Penggunaan Tanda Baca Kata, Makna, dan Konjungsi Konsep Kilat Pembentukan Kata dan Makna Konsep Kilat Konjungsi Kalimat dan Wacana Konsep Kilat Kalimat Konsep Kilat Kalimat efektif Konsep Kilat Wacana Materi penulisan huruf merupakan salah satu materi yang muncul dalam soal-soal Pemahaman Bacaan dan Menulis pada ujian mandiri (UM) mirip SNBT. Berikut materi huruf kapital dan huruf miring. Kuis 1 (5 soal) - 40⭐ Pembahasan Soal (40 menit) A. Penulisan Kata 1. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. QU-XW7472QU Easy (1) Exploding Head Syndrome (EHS) adalah suatu gangguan tidur yang menyebabkan pengidapnya mendengar suara dentuman keras layaknya ledakan di kepala saat tidur. (2) Menurut beberapa sumber, EHS terjadi terutama pada individu yang lebih tua (50+ tahun) dan mereka yang menderita kelumpuhan tidur terisolasi. (3) Brian A Sharpless ingin membuktikan hipotesa tersebut melalui penelitian exploding head syndrome is common in college students yang terbit di journal of sleep research. (4) Dalam [...], Sharpless menguji 211 mahasiswa sarjana menggunakan wawancara diagnostik semi-terstruktur. (5) Hasilnya, 18 persen sampel mengalami EHS seumur hidup dan angka ini berkurang menjadi 16,60 persen untuk kasus berulang. (6) Artinya, bertentangan dengan beberapa teori sebelumnya, EHS ternyata merupakan pengalaman yang relatif umum terjadi pada individu yang lebih muda. 2
Penulisan kata yang salah terletak pada .... A. kalimat (1) B. kalimat (2) C. kalimat (3) D. kalimat (4) E. kalimat (5) Jawaban: C Pembahasan: Aturan penulisan dalam bahasa Indonesia mengacu pada Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan Edisi V (EYD V). Sementara itu, untuk mengecek kebakuan kata, kita dapat merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dalam teks, penulisan kata yang salah terdapat pada kalimat (3), yaitu hipotesa. Dalam KBBI, kata bakunya adalah hipotesis yang bermakna ‘sesuatu yang dianggap benar untuk alasan atau pengutaraan pendapat (teori, proposisi, dan sebagainya) meskipun kebenarannya masih harus dibuktikan; anggapan dasar’. Sementara itu, penulisan kata bercetak tebal pada kalimat (1), (2), (4), dan (5) sudah tepat. ● Kata dentuman termasuk kata baku dalam KBBI yang bermakna ‘bunyi dentum’. ● Kata terisolasi termasuk kata baku dalam KBBI yang dalam kalimat di teks bermakna ‘terasing; terpencil’. ● Kata diagnostik termasuk kata baku dalam KBBI yang bermakna ‘ilmu untuk menentukan jenis penyakit berdasarkan gejala yang ada’. ● Kata sampel termasuk kata baku dalam KBBI yang bermakna ‘sesuatu yang digunakan untuk menunjukkan sifat suatu kelompok yang lebih besar; bagian kecil yang mewakili kelompok atau keseluruhan yang lebih besar; percontoh’. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C. 2. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. NEW HOTS (1) Wanita yang sedang berjalan sendirian di ruang publik sering kali dipanggil oleh orang asing. (2) Orang asing itu tidak hanya memanggil, tetapi juga sering kali melontarkan kata-kata yang tidak senonoh atau cenderung merendahkan. (3) Fenomena ini disebut catcalling. (4) Catcalling merupakan salah satu bentuk pelecehan seksual yang biasanya terjadi di ruang publik dan sering kali berupa komentar seksual yang tidak diinginkan, gerakan provokatif, hingga bunyi klakson mobil. (5) Umumnya, penampilan fisik korban menjadi sasaran objek pelaku catcalling. (6) Melalui catcalling, pelaku ingin merendahkan korban dengan cara memperhatikan tubuh korban dan menganggapnya sebagai objek untuk memenuhi hasrat seksualnya. (7) Terdapat dua jenis catcalling, yaitu verbal dan non verbal. (8) Catcalling verbal dapat berupa panggilan dan ucapan-ucapan yang tidak senonoh dan menyinggung penampilan korban serta klakson mobil yang dibunyikan demi menggoda korban. (9) Sementara itu, pada catcalling non verbal, pelaku biasanya mulai menggunakan gestur fisik untuk melecehkan korban, seperti menghalangi jalan korban sambil menatap mata dan memuji fisik korban secara berlebihan, mengepung dan mulai menyentuh bagian tubuh korban demi menarik perhatiannya, dan lain-lain. 3
Penulisan kata yang salah terletak pada .... A. kalimat (1) B. kalimat (4) C. kalimat (5) D. kalimat (7) E. kalimat (8) Jawaban: D Pembahasan: Aturan penulisan dalam bahasa Indonesia mengacu pada Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan Edisi V (EYD V). Sementara itu, untuk mengecek kebakuan kata, kita dapat merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dalam teks, penulisan kata yang salah terdapat pada kalimat (7), yaitu non verbal. Kata non yang masuk dalam kategori kata bentuk terikat. Standar penulisan kata bentuk terikat mengacu pada PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) dan juga EYD (Ejaan yang Disempurnakan). Sebagai kata bentuk terikat, maka bentuk baku ditulis dengan cara disambung dengan kata setelahnya sehingga penulisan kata yang tepat adalah nonverbal. Sementara itu, penulisan kata pada kalimat lainnya sudah benar. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D. 3. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. NEW (1) Dalam dunia digital marketing, ada istilah yang cukup populer, yakni kartu tarif atau rate card (dokumen yang berisi daftar harga dan penawaran untuk layanan yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan atau orang yang menyediakan jasa atau layanan tertentu, termasuk jasa periklanan, pemasaran, produksi video, desain grafis, dan lain-lain). (2) Kartu tarif tidak hanya dimiliki agensi periklanan, tetapi juga biasanya dimiliki para kreator konten dan influenser yang juga berperan sebagai pengiklan. (3) Keberadaan kartu tarif ini penting karena bisa membuat komunikasi di dalam dunia bisnis lebih efektif, terutama antara pihak yang menawarkan jasa, seperti kreator konten yang menawarkan jasa periklanan, dan pihak yang ingin menggunakan jasa mereka. (4) Dengan adanya kartu tarif, jasa atau layanan yang ditawarkan serta harganya pun menjadi semakin jelas dan transparan sehingga calon pengguna jasa (brand) juga akan semakin dimudahkan dalam memilih kreator konten yang sesuai dengan kebutuhan pemasaran mereka. (5) Sementara itu, bagi kreator konten atau penyedia jasa lainnya, keberadaan kartu tarif membuat mereka tampak lebih profesional. Penulisan kata yang salah terletak pada .... A. kalimat (1) B. kalimat (2) C. kalimat (3) D. kalimat (4) E. kalimat (5) Jawaban: D Pembahasan: 4