PDF Google Drive Downloader v1.1


Report a problem

Content text 12SNBTLBI3105BS_V1 - Pertemuan 06 - Pembahasan Soal Tahun-Tahun Sebelumnya.pdf

XII SMA | SNBT | Pembahasan Soal Tahun-Tahun Sebelumnya | Subtopik: Pembahasan Soal Tahun 2024 - Bagian 3 | Pertemuan 06 Kuis 1 1. Teks ini digunakan untuk menjawab soal nomor berikut. Pada era teknologi digital yang makin berkembang, banyak hal yang terasa seperti hanya kenangan dan nostalgia. Mendengarkan musik kini serba praktis dan taktis. Berbagai aliran musik dapat didengar melalui berbagai macam alat, salah satunya adalah ponsel pintar. Kondisi ini tentu berbeda dengan puluhan tahun silam. Pada saat itu, orang yang ingin mendengarkan musik perlu memiliki rilisan fisik, seperti kaset pita. Kaset pita adalah sebuah media penyimpanan suara analog yang dikembangkan oleh Philips di Eindhoven, Belanda, dan diluncurkan ke pasaran pada tahun 1963. Kaset pita berbentuk persegi panjang kecil dengan dua gulungan (reels) di bagian tengah tengah yang di berisi gulungan pita magnetik. Kaset pita juga memiliki dua sisi yang berbeda, yaitu sisi A dan B. Pita magnetik akan bergerak melalui dua gulungan dengan arah yang berbeda. Hal ini yang akan membuat kaset pita dapat merekam suara. Secara kualitas, suara kaset pita memang tidak sebagus dengan suara yang diputar melalui di berbagai platform pemutar musik, tetapi musik yang dilantunkan oleh kaset pita memiliki karakter yang unik dan cara menggunakannya yang otentik. Dari proses meletakkan kaset pita ke dalam mesin pemutar, memutar gulungan pita, hingga mendengar suara 'klik' saat pita dimainkan, berhasil memberikan nuansa nostalgia tersendiri. Terlebih lagi, terkadang harus menangani masalah pita yang kusut atau patah sehingga memberikan tantangan dan kepuasan tersendiri saat bisa menyelamatkannya. Estetika fisik kaset pita, dari desain sampul yang artistik hingga info dan lirik lagu yang tercetak di kemasan, memberikan dimensi pengalaman tambahan dalam mendengarkan musik. Selain itu, meletakkan kaset favorit ke dalam walkman dan mendengarkannya sambil melakukan kegiatan lain merupakan nostalgia yang paling nikmat bagi banyak orang. Hal-hal tersebut lah yang banyak dirindukan orang yang pernah memiliki kaset pita. Meskipun teknologi digital telah menawarkan banyak keunggulan, tetapi masih banyak orang yang tertarik untuk mengoleksi kaset pita. Alasan utamanya adalah nostalgia dengan kenangan masa lalu. Mengumpulkan kaset pita bisa menjadi investasi menarik. Mungkin pasar penikmat kaset pita masih tersegmentasi, tetapi bukan berarti koleksi ini tidak bisa mendatangkan banyak untuk. Makin terbatas kaset pita yang beredar di pasar, harganya bisa makin mahal. Seperti halnya mengoleksi barang lainnya, koleksi kaset pita menunjukkan kecintaan dan dedikasi mereka terhadap musik, serta penjelajahan musik pop masa lampau. Menemukan dan mengoleksi kaset-kaset langka menjadi tantangan dan kepuasan tersendiri bagi para kolektor. Oleh karena itu, koleksi kaset pita bukan hanya sekedar hobi, melainkan juga upaya untuk merawat memori, menghargai sejarah musik, dan mengekspresikan identitas pribadi. Berdasarkan informasi pada teks, alasan utama masih banyak orang yang tertarik untuk mengoleksi kaset pita adalah .... A. nostalgia dengan kenangan masa lalu B. harga kaset pita yang masih murah C. ketersediaan kaset pita yang banyak D. menolak budaya musik digital saat ini E. tidak mau ketinggalan tren musik masa lalu 2. Teks ini digunakan untuk menjawab soal nomor berikut. Pada era teknologi digital yang makin berkembang, banyak hal yang terasa seperti hanya kenangan dan nostalgia. Mendengarkan musik kini serba praktis dan taktis. Berbagai aliran musik dapat didengar melalui berbagai macam alat, salah satunya adalah ponsel pintar. Kondisi ini tentu berbeda dengan puluhan tahun silam. Pada saat itu, orang yang ingin mendengarkan musik perlu memiliki rilisan fisik, seperti kaset pita. Kaset pita adalah sebuah media penyimpanan suara analog yang dikembangkan oleh Philips di Eindhoven, Belanda, dan diluncurkan ke pasaran pada tahun 1963. Kaset pita berbentuk persegi panjang kecil dengan dua gulungan (reels) di bagian
tengah tengah yang di berisi gulungan pita magnetik. Kaset pita juga memiliki dua sisi yang berbeda, yaitu sisi A dan B. Pita magnetik akan bergerak melalui dua gulungan dengan arah yang berbeda. Hal ini yang akan membuat kaset pita dapat merekam suara. Secara kualitas, suara kaset pita memang tidak sebagus dengan suara yang diputar melalui di berbagai platform pemutar musik, tetapi musik yang dilantunkan oleh kaset pita memiliki karakter yang unik dan cara menggunakannya yang otentik. Dari proses meletakkan kaset pita ke dalam mesin pemutar, memutar gulungan pita, hingga mendengar suara 'klik' saat pita dimainkan, berhasil memberikan nuansa nostalgia tersendiri. Terlebih lagi, terkadang harus menangani masalah pita yang kusut atau patah sehingga memberikan tantangan dan kepuasan tersendiri saat bisa menyelamatkannya. Estetika fisik kaset pita, dari desain sampul yang artistik hingga info dan lirik lagu yang tercetak di kemasan, memberikan dimensi pengalaman tambahan dalam mendengarkan musik. Selain itu, meletakkan kaset favorit ke dalam walkman dan mendengarkannya sambil melakukan kegiatan lain merupakan nostalgia yang paling nikmat bagi banyak orang. Hal-hal tersebut lah yang banyak dirindukan orang yang pernah memiliki kaset pita. Meskipun teknologi digital telah menawarkan banyak keunggulan, tetapi masih banyak orang yang tertarik untuk mengoleksi kaset pita. Alasan utamanya adalah nostalgia dengan kenangan masa lalu. Mengumpulkan kaset pita bisa menjadi investasi menarik. Mungkin pasar penikmat kaset pita masih tersegmentasi, tetapi bukan berarti koleksi ini tidak bisa mendatangkan banyak untuk. Makin terbatas kaset pita yang beredar di pasar, harganya bisa makin mahal. Seperti halnya mengoleksi barang lainnya, koleksi kaset pita menunjukkan kecintaan dan dedikasi mereka terhadap musik, serta penjelajahan musik pop masa lampau. Menemukan dan mengoleksi kaset-kaset langka menjadi tantangan dan kepuasan tersendiri bagi para kolektor. Oleh karena itu, koleksi kaset pita bukan hanya sekedar hobi, melainkan juga upaya untuk merawat memori, menghargai sejarah musik, dan mengekspresikan identitas pribadi. Berdasarkan informasi pada teks, apakah ide pokok dari teks tersebut? A. Informasi umum tentang fisik kaset pita B. Alasan orang mengoleksi kaset pita C. Sejarah kaset pita di Indonesia dan keadaannya saat ini D. Cara merawat kaset pita yang langka dan harganya mahal E. Beberapa keunikan dan alasan orang mengoleksi kaset pita 3. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. Terdapat beberapa cara untuk merawat uang yang diimbau oleh Bank Indonesia (BI). Salah satunya adalah jangan dicoret. Beberapa orang masih menganggap bahwa mencoret-coret uang kertas adalah hal yang lucu, bahkan ada yang menjadikannya bahan candaan. Beberapa orang lainnya menganggap bahwa uang kertas yang sudah dicoret-coret sudah tidak bisa dijadikan alat pembayaran yang sah sehingga perbuatan tersebut bukan hal yang pantas untuk dijadikan candaan. Marlison Hakim, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) menjelaskan bahwa uang rupiah yang dicoret-coret atau digambari sebenarnya masih bisa digunakan untuk transaksi, namun uang tersebut masuk dalam golongan uang tidak layak edar (UTLE). Uang yang termasuk tidak layak edar terbagi menjadi tiga, yakni uang lusuh atau cacat, termasuk uang yang dicoret, uang yang dicabut dan ditarik dari peredaran, seperti uang dengan tahun cetak tahun 70 hingga 90-an, dan uang rusak yang masih dikenali keasliannya. Bagi masyarakat yang menerima UTLE, maka bisa ditukarkan dengan uang rupiah yang sesuai dengan ketentuan ke Bank Indonesia atau bank umum terdekat. Marlison Hakim juga menambahkan bahwa uang rupiah merupakan simbol kedaulatan negara sehingga masyarakat dilarang mencoret atau membubuhkan gambar apapun pada uang tersebut dan orang yang mencoret-coret uang rupiah akan mendapatkan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan. Pasal 25 ayat (1) UU Mata Uang menyebutkan beberapa tindakan yang dikategorikan merusak uang rupiah, yaitu mengubah bentuk, mengubah ukuran fisik dari aslinya, membakar, melubangi, menghilangkan sebagian, dan merobek uang. Sanksi yang diberikan berupa pidana
penjara paling lama lima tahun dan pidana denda paling banyak Rp 1 miliar. Oleh karena itu, Bank Indonesia menghimbau agar masyarakat senantiasa merawat dan menjaga uang rupiah dengan 5J, yaitu jangan dilipat, jangan dicoret, jangan diremas, jangan dibasahi, dan jangan staples. Menurutmu, tanggapan yang tepat untuk teks tersebut adalah ... A. Teks memuat informasi tentang uang yang dicoret-coret dan sanksi untuk orang yang membuat uang rupiah,baik uang kertas, maupun logam. B. Teks tidak hanya menjelaskan sanksi untuk orang yang merusak uang rupiah, tetapi juga mengajak masyarakat untuk menabung. C. Teks memuat topik yang sedang marak diperbincangkan saat ini, hanya saja tidak menjelaskan tata cara menukarkan UTLE. D. Teks sudah bagus, tetapi tidak menjelaskan sanksi tegas untuk orang yang merusak uang rupiah. E. Teks hanya fokus pada uang kertas saja, sedangkan pelanggaran untuk uang logam tidak dijelaskan. 4. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. Bijak Menggunakan Teknologi Panji baru saja beranjak dari kasurnya. Seperti biasa, gawainya adalah hal pertama yang ia lihat setiap pagi untuk memeriksa notifikasi dan pesan yang masuk. Ia tersenyum melihat kiriman meme lucu di grup chat kelasnya. "Panji, ayo sarapan! Jangan asyik main handphone terus!" Tegur Ibu dari dapur. "Iya, Bu, Panji segera ke sana." Jawab Panji sambil membalas pesan di grupnya. Saat sampai di sekolah, ia bertemu dengan teman sekelasnya, Adi. Adi terkenal sebagai orang yang menggunakan teknologi dengan bijaksana. Ia selalu mengatur waktunya, baik untuk belajar, maupun bermain dengan teknologi. "Hei, Panji! Kamu sudah baca materi yang baru saja dikirim Bu Dewi di grup?" Tanya Adi. "Ah, belum. Aku lagi asyik baca pesan di grup lain." Jawab Panji. "Bijaklah dalam menggunakan teknologi, Panji! Kita bisa memanfaatkan teknologi untuk belajar, bukan hanya untuk bermain atau kirim pesan." Ucap Adi menasihati Panji. "Iya juga, sih." Panji merenung sejenak dan tersenyum. Keriuhan di sekolah berlalu cukup cepat. Setelah pulang sekolah, Panji mulai mengatur waktu bermain dan belajar menggunakan gawainya. Ia mulai membaca materi-materi pelajaran yang berhubungan dengan tugas sekolah dan mengurangi scrolling hal-hal yang tidak penting di medsos. Hari demi hari berlalu dan Panji mulai merasakan manfaat dari bijaknya menggunakan teknologi. Nilainya di sekolah meningkat dan ia memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan hobi dan aktivitas lainnya. Suatu sore, Ibu memanggilnya dari dapur, "Panji! Apakah kamu sudah membersihkan rumah?". "Belum, Bu. Aku akan segera melakukannya." Balas Panji yang sedang ada di ruang tamu. "Oh iya, Ibu perhatikan, akhir-akhir ini kamu sudah jarang main handphone. Itu memang hal yang sangat baik, tapi bantu Ibu untuk bersih-bersih juga baik, lho!" Ujar Ibu dengan senyum. "Iya, Aku paham, Bu. Aku janji, mulai sekarang akan mengatur waktu dengan lebih baik lagi." Balas Panji sambil tersenyum. Berdasarkan cerita tersebut, dampak yang terjadi pada Panji setelah ia berhasil mengatur waktu bermain dan belajar menggunakan gawainya adalah ... A. Panji akan kehilangan banyak peluang untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain, termasuk teman dan keluarganya. B. Panji akan makin terbiasa mengabaikan tugas-tugas sekolahnya dan materi pelajaran yang harus dipelajari. C. Panji akan menggunakan teknologi sebagai alat bantu belajar yang efektif sehingga ia bisa lebih memahami materi dan meningkatkan prestasinya di sekolah. D. Panji akan melewatkan banyak kesempatan untuk mengembangkan dirinya melalui hobi, olahraga, maupun kegiatan lainnya yang dapat memperkaya pengalaman dan pengetahuannya. E. Panji akan sakit karena terbiasa menggunakan telepon genggam dalam waktu yang sangat lama.
Kuis 2 1. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. Bijak Menggunakan Teknologi Panji baru saja beranjak dari kasurnya. Seperti biasa, gawainya adalah hal pertama yang ia lihat setiap pagi untuk memeriksa notifikasi dan pesan yang masuk. Ia tersenyum melihat kiriman meme lucu di grup chat kelasnya. "Panji, ayo sarapan! Jangan asyik main handphone terus!" Tegur Ibu dari dapur. "Iya, Bu, Panji segera ke sana." Jawab Panji sambil membalas pesan di grupnya. Saat sampai di sekolah, ia bertemu dengan teman sekelasnya, Adi. Adi terkenal sebagai orang yang menggunakan teknologi dengan bijaksana. Ia selalu mengatur waktunya, baik untuk belajar, maupun bermain dengan teknologi. "Hei, Panji! Kamu sudah baca materi yang baru saja dikirim Bu Dewi di grup?" Tanya Adi. "Ah, belum. Aku lagi asyik baca pesan di grup lain." Jawab Panji. "Bijaklah dalam menggunakan teknologi, Panji! Kita bisa memanfaatkan teknologi untuk belajar, bukan hanya untuk bermain atau kirim pesan." Ucap Adi menasihati Panji. "Iya juga, sih." Panji merenung sejenak dan tersenyum. Keriuhan di sekolah berlalu cukup cepat. Setelah pulang sekolah, Panji mulai mengatur waktu bermain dan belajar menggunakan gawainya. Ia mulai membaca materi-materi pelajaran yang berhubungan dengan tugas sekolah dan mengurangi scrolling hal-hal yang tidak penting di medsos. Hari demi hari berlalu dan Panji mulai merasakan manfaat dari bijaknya menggunakan teknologi. Nilainya di sekolah meningkat dan ia memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan hobi dan aktivitas lainnya. Suatu sore, Ibu memanggilnya dari dapur, "Panji! Apakah kamu sudah membersihkan rumah?". "Belum, Bu. Aku akan segera melakukannya." Balas Panji yang sedang ada di ruang tamu. "Oh iya, Ibu perhatikan, akhir-akhir ini kamu sudah jarang main handphone. Itu memang hal yang sangat baik, tapi bantu Ibu untuk bersih-bersih juga baik, lho!" Ujar Ibu dengan senyum. "Iya, Aku paham, Bu. Aku janji, mulai sekarang akan mengatur waktu dengan lebih baik lagi." Balas Panji sambil tersenyum. Dalam cerita tersebut, apa yang memotivasi Panji untuk mengubah kebiasaan penggunaan telepon genggamnya yang berlebihan? A. Ancaman dari ibunya yang akan mengambil gawainya. B. Nilai pelajaran Panji turun di sekolah. C. Nasihat dari teman sekelasnya untuk bijak dalam menggunakan teknologi. D. Panji kehilangan semua temannya karena terlalu sering bermain telepon genggam. E. Panji tiba-tiba merasa bosan dengan telepon genggamnya. 2. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. (1) Akhir-akhir ini, overthinking, yakni kecenderungan yang berlebihan dalam usaha untuk memantau, mengevaluasi, dan mengendalikan semua jenis pemikiran, terus melanda sebagian orang. (2) Hal itu umumnya juga sulit untuk dihentikan. (3) Padahal, hal tersebut sebenarnya bisa jadi masalah tersendiri. (4) Namun, memang hanya segelintir orang yang menyadari efek negatifnya. (5) Bahkan, banyak yang menyimpulkan bahwa terlalu banyak berpikir adalah bagian dari kepribadian mereka sehingga tidak menyadari bahwa hal itu perlu dilawan. (6) Amy Morin, seorang pekerja sosial klinis dan penulis, mengatakan bahwa terlalu banyak berpikir atau overthinking tidak hanya mengganggu, tetapi juga bisa berdampak serius terhadap kesejahteraan hidup. (7) Penelitian lain juga menemukan, terus memikirkan kekurangan, kesalahan, dan persoalan dapat meningkatkan risiko pada masalah kesehatan mental. (8) Tak hanya itu, overthinking juga dapat berdampak serius pada relasi. (9) Orang yang overthinking umumnya cenderung mengasumsikan hal yang terburuk dan sering melompat pada kesimpulan yang salah saat menjalin hubungan. (10) Hal itu kemudian dapat menyebabkan pertengkaran dan konflik dengan orang lain. Dwiputri, A. (2023). Lebih Jauh tentang ”Overthinking”. Diambil 17 Februari 2023 dari https://www.kompas.id/baca/humaniora/2023/02/10/lebih-jauh-tentang-overthinking

Related document

x
Report download errors
Report content



Download file quality is faulty:
Full name:
Email:
Comment
If you encounter an error, problem, .. or have any questions during the download process, please leave a comment below. Thank you.