PDF Google Drive Downloader v1.1


Report a problem

Content text UTBK_SNBT Reg 2 Literasi dalam Bahasa Indonesia 2025_2026.pdf


1. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. Dalam sistem kelistrikan tertutup, besar kecilnya arus yang mengalir ditentukan oleh dua faktor utama: tegangan sumber dan total hambatan dalam rangkaian. Makin besar hambatannya, maka arus yang mengalir juga akan makin kecil. Pada rangkaian seri, di mana hambatan-hambatan disusun berurutan, arus akan mengalir dengan nilai yang sama di setiap komponen karena tidak ada percabangan. Namun, tegangannya tidak terbagi rata. Pembagian tegangan mengikuti proporsi besar hambatan masing-masing resistor. Hambatan yang lebih besar akan menyerap tegangan yang lebih besar pula dari sumber. Prinsip ini ditegaskan lewat persamaan dasar: V = I × R, yang menunjukkan bahwa tegangan (V) pada suatu resistor bergantung langsung pada arus total (I) dan nilai hambatan (R) komponen tersebut.Oleh karena itu, tegangan pada tiap resistor dalam rangkaian seri tidak bisa diketahui langsung, melainkan harus dihitung berdasarkan proporsi hambatan terhadap total hambatan rangkaian. Sebaliknya, dalam konfigurasi paralel, situasi yang terjadi berbeda. Tegangan pada setiap cabang akan tetap sama, terlepas dari besar kecilnya hambatan yang dimiliki oleh masing-masing jalur. Perbedaan justru terjadi pada besar arus yang mengalir, di mana jalur dengan hambatan lebih kecil akan dialiri arus lebih besar. Dengan kata lain, pada rangkaian paralel, pembagian energi lebih dipengaruhi oleh distribusi arus, bukan tegangan. Sementara itu, dalam rangkaian campuran yang menggabungkan seri dan paralel, pembagian arus dan tegangan tidak bisa dipahami secara langsung hanya dari susunan komponennya. Dibutuhkan analisis menyeluruh atas jalur- jalur arus dan pembagian tegangan secara simultan untuk memahami keseluruhan perilaku sistem. Inilah yang membuat analisis rangkaian campuran tidak hanya lebih kompleks, tetapi juga lebih realistis dalam aplikasi sehari-hari. Sebuah rangkaian terdiri atas dua resistor dengan nilai hambatan 3 Ω dan 9 Ω disusun secara berurutan dan dihubungkan ke sumber tegangan 24 V. Jika titik ukur tegangan dipasang pada ujung-ujung resistor yang lebih kecil, beda potensial yang terukur adalah ... a. 3 V b. 6 V c. 8 V d. 12 V
e. 18 V 2. Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut. Dalam sistem kelistrikan tertutup, besar kecilnya arus yang mengalir ditentukan oleh dua faktor utama: tegangan sumber dan total hambatan dalam rangkaian. Makin besar hambatannya, maka arus yang mengalir juga akan makin kecil. Pada rangkaian seri, di mana hambatan-hambatan disusun berurutan, arus akan mengalir dengan nilai yang sama di setiap komponen karena tidak ada percabangan. Namun, tegangannya tidak terbagi rata. Pembagian tegangan mengikuti proporsi besar hambatan masing-masing resistor. Hambatan yang lebih besar akan menyerap tegangan yang lebih besar pula dari sumber. Prinsip ini ditegaskan lewat persamaan dasar: V = I × R, yang menunjukkan bahwa tegangan (V) pada suatu resistor bergantung langsung pada arus total (I) dan nilai hambatan (R) komponen tersebut.Oleh karena itu, tegangan pada tiap resistor dalam rangkaian seri tidak bisa diketahui langsung, melainkan harus dihitung berdasarkan proporsi hambatan terhadap total hambatan rangkaian. Sebaliknya, dalam konfigurasi paralel, situasi yang terjadi berbeda. Tegangan pada setiap cabang akan tetap sama, terlepas dari besar kecilnya hambatan yang dimiliki oleh masing-masing jalur. Perbedaan justru terjadi pada besar arus yang mengalir, di mana jalur dengan hambatan lebih kecil akan dialiri arus lebih besar. Dengan kata lain, pada rangkaian paralel, pembagian energi lebih dipengaruhi oleh distribusi arus, bukan tegangan. Sementara itu, dalam rangkaian campuran yang menggabungkan seri dan paralel, pembagian arus dan tegangan tidak bisa dipahami secara langsung hanya dari susunan komponennya. Dibutuhkan analisis menyeluruh atas jalur- jalur arus dan pembagian tegangan secara simultan untuk memahami keseluruhan perilaku sistem. Inilah yang membuat analisis rangkaian campuran tidak hanya lebih kompleks, tetapi juga lebih realistis dalam aplikasi sehari-hari. Dalam suatu konfigurasi rangkaian, dua buah resistor masing-masing 5 Ω dan 15 Ω disusun paralel dan terhubung ke baterai 20 V. Rasio tegangan antara resistor yang lebih besar terhadap yang lebih kecil adalah ... a. 1 : 3 b. 3 : 1 c. 1 : 2 d. 2 : 1

Related document

x
Report download errors
Report content



Download file quality is faulty:
Full name:
Email:
Comment
If you encounter an error, problem, .. or have any questions during the download process, please leave a comment below. Thank you.